empty
 
 
Biofarmasi Eropa hadapi masa depan yang tidak menentu seirin...
14-05-2025 15:11
Biofarmasi Eropa hadapi masa depan yang tidak menentu seiring pertimbangan tarif Trump
Biofarmasi Eropa hadapi masa depan yang tidak menentu seiring pertimbangan tarif Trump

Industri biofarmasi Eropa kemungkinan akan menghadapi masa sulit karena pemerintahan Presiden AS Donald Trump mengisyaratkan kemungkinan penerapan tarif terhadap produk farmasi impor dari Eropa. Washington kini mengalihkan perhatiannya ke sektor krusial ini.

Menurut analis di Bernstein, langkah tersebut mungkin hanya menghadirkan risiko jangka pendek yang masih dapat dikelola, namun dalam jangka panjang, hal ini bisa mengubah lanskap investasi di sektor ini.

Laporan menyebutkan bahwa Trump mungkin akan mengumumkan tarif terhadap produk farmasi dalam dua minggu ke depan. Meskipun produk farmasi awalnya dikecualikan dari paket tarif “Liberation Day,” pengecualian tersebut dapat dicabut sewaktu-waktu, membuat industri berada dalam posisi yang tak pasti.

Saat ini, perusahaan farmasi Eropa memiliki jejak bisnis yang kuat di AS, dengan sekitar 40% hingga 60% dari total pendapatan berasal dari pasar Amerika. Beberapa perusahaan telah memiliki fasilitas manufaktur dan riset di AS, meskipun tidak semua obat diproduksi atau dijual secara lokal.

Pakar strategi mata uang dari Bernstein tersebut memperkirakan bahwa jika tarif sebesar 20% dikenakan terhadap biaya pokok penjualan kepada AS, dampak terhadap profit bisa sangat bervariasi di antara perusahaan farmasi besar Eropa. Skenario terbaru ini tidak seburuk proyeksi sebelumnya, yang memperkirakan tarif akan dikenakan terhadap total pendapatan penjualan di AS dan bukan biaya produksi.

Sanofi, misalnya, saat ini menjalankan sekitar 50% bisnisnya di AS, sehingga masuk dalam kategori paparan sedang. Di level risiko rendah, Novo Nordisk dan Novartis dinilai memiliki posisi lebih kuat, sementara GlaxoSmithKline dan UCB dari Belgia terlihat paling rentan, terutama UCB karena tidak memiliki fasilitas produksi di AS.

Para eksekutif industri memperingatkan bahwa akan sulit untuk membebankan biaya tambahan kepada konsumen Amerika, sehingga kecil kemungkinan margin yang hilang bisa diganti melalui kenaikan harga. Meski demikian, perusahaan-perusahaan tetap berharap hasil akhirnya akan menguntungkan.

Beberapa perusahaan telah merespons dengan melakukan investasi strategis di AS, sebagai antisipasi perubahan kebijakan perdagangan. Di antaranya adalah AstraZeneca, yang baru-baru ini mengumumkan investasi sebesar $3,5 miliar untuk operasional di AS. Novartis juga berkomitmen untuk menginvestasikan $23 miliar dalam lima tahun ke depan guna memperkuat kehadirannya di pasar Amerika.

CFO Sanofi juga mengisyaratkan bahwa investasi tambahan di AS sedang dipertimbangkan. Namun, para pakar memperingatkan bahwa perusahaan masih menghadapi ketidakpastian karena skala dan struktur tarif potensial masih belum jelas.

Seperti yang dikemukakan oleh analis Bernstein, bahkan ancaman tarif itu sendiri sudah cukup untuk mendorong perusahaan Eropa meninjau ulang strategi mereka terhadap AS.

*The market analysis posted here is meant to increase your awareness, but not to give instructions to make a trade.

  • Grand Choice
    Contest by
    InstaForex
    InstaForex always strives to help you
    fulfill your biggest dreams.
    GABUNG KONTES
  • Chancy Deposit
    Isi akun Anda sebesar $3000 dan dapatkan $6000 lebih banyak!
    Pada Desember kami mengundi $6000 dalam promo Chancy Deposit!
    Dapatkan kesempatan untuk menang dengan melakukan deposit sebesar $3000 pada akun trading Anda. Setelah memenuhi persyaratan ini, Anda telah menjadi partisipan promo.
    GABUNG KONTES
  • Trade Wise, Win Device
    Top up akun anda dengan dana minimal $500, daftar kontes, dan dapatkan peluang untuk memenangkan perangkat seluler.
    GABUNG KONTES
  • 30% Bonus
    Raih bonus 30% setiap kali anda top up
    DAPATKAN BONUS
Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.
Widget callback